Setiap Jumat pagi, lapangan SD Negeri 1 Kepanjen selalu dipenuhi suasana khusyuk dan penuh keberkahan. Bukan untuk pelajaran olahraga atau upacara bendera, melainkan untuk sebuah kegiatan rutin yang telah menjadi jantung pendidikan karakter di sekolah ini: Sholat Dluha berjamaah dan Istighosah bersama. Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan sebuah ikhtiar nyata untuk menanamkan nilai-nilai ketakwaan kepada Allah SWT sejak usia dini.
Di
bawah langit biru yang cerah, barisan anak-anak SD dengan rapi memenuhi saf-saf
yang telah disiapkan. Senyum polos dan semangat terpancar dari wajah-wajah
mungil mereka. Didampingi oleh bapak dan ibu guru, mereka memulai salat Dhuha,
sebuah sholat sunah yang memiliki keutamaan luar biasa. Gerakan rukuk, sujud,
dan salam dilakukan dengan penuh penghayatan, meskipun kadang masih ada yang
saling melirik atau sedikit bercanda, namun niat tulus untuk beribadah tetaplah
yang utama. Ini adalah momen berharga di mana mereka belajar untuk
berkomunikasi langsung dengan Sang Pencipta, memohon ampunan, serta meluaskan
rezeki dan keberkahan dalam hidup.
Setelah
menunaikan sholat Dhuha, suasana khusyuk semakin terasa saat tiba giliran istighosah.
Dengan mata terpejam dan tangan menengadah, anak-anak mengikuti lantunan zikir
dan doa yang dipimpin oleh salah satu guru agama. Suara-suara kecil itu
bergabung membentuk harmoni doa, memohon pertolongan, kemudahan, dan keberkahan
dari Allah SWT. Di sinilah mereka diajarkan untuk menyadari bahwa dalam setiap
langkah dan kesulitan hidup, Allah adalah sebaik-baiknya tempat bersandar.
Mereka diajarkan untuk memohon ampunan atas segala kesalahan, mendoakan orang
tua, guru, dan teman-teman, serta memohon kebaikan untuk diri sendiri dan
sesama.
Kegiatan
sholat Dhuha dan istighosah setiap Jumat ini menjadi jembatan bagi anak-anak
untuk memahami bahwa ketakwaan bukan hanya sekadar teori, melainkan praktik
nyata dalam kehidupan sehari-hari. Mereka belajar pentingnya menjaga hubungan
dengan Allah, memohon pertolongan-Nya, dan senantiasa bersyukur atas segala
nikmat yang diberikan. Lebih dari itu, kebersamaan dalam beribadah ini juga
mempererat tali persaudaraan di antara mereka, menumbuhkan rasa saling peduli
dan tolong-menolong.
Tuntunan Sholat Dhuha dan Istighosah untuk Anak SD
Agar
kegiatan ini dapat berjalan efektif dan bermakna bagi anak-anak, berikut adalah
tuntunan sederhana yang bisa diterapkan:
1.
Tuntunan Sholat Dhuha:
- Niat: Anak-anak diajarkan untuk berniat sholat Dhuha di dalam
hati. (Contoh: "Aku niat sholat sunah Dhuha dua rakaat karena Allah
Ta'ala.")
- Jumlah Rakaat: Umumnya dilakukan dua rakaat. Bisa juga lebih, sampai
12 rakaat. Untuk anak-anak, dua rakaat sudah cukup.
- Waktu Pelaksanaan: Setelah matahari agak naik (sekitar pukul 07.00 WIB)
hingga menjelang waktu salat Dzuhur (sekitar pukul 11.30 WIB).
- Bacaan Surat: Setelah Al-Fatihah, di rakaat pertama disarankan
membaca Surah Asy-Syams dan rakaat kedua membaca Surah Ad-Dhuha, atau bisa
juga surat pendek lainnya yang sudah dihafal anak-anak.
- Doa Setelah Sholat Dhuha: Ajarkan anak-anak doa setelah sholat Dhuha. Bisa
dimulai dengan doa yang sederhana dan mudah dihafalkan, seperti:
"Allahumma innad Duhaa Duhaa-uka, wal bahaa bahaa-uka, wal jamaala
jamaaluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal 'ishmata
'ishmatuka. Allahumma in kaana rizqii fis samaa-i fa anzilhu, wa in kaana
fil ardhi fa akhrijhu, wa in kaana mu'assiran fa yassirhu, wa in kaana
haraaman fa thahhirhu, wa in kaana ba'iidan fa qarribhu, bi haqqi
Duhaa-ika wa bahaa-ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa
atayta 'ibadakas sholihin." (Ya Allah, sesungguhnya waktu Duha adalah
waktu Duha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah
keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, kekuasaan adalah kekuasaan-Mu,
dan perlindungan adalah perlindungan-Mu. Ya Allah, jika rezekiku di langit
maka turunkanlah, jika di bumi maka keluarkanlah, jika sulit maka
mudahkanlah, jika haram maka sucikanlah, jika jauh maka dekatkanlah,
berkat waktu Duha-Mu, keagungan-Mu, keindahan-Mu, kekuatan-Mu, dan
kekuasaan-Mu, berikanlah kepadaku apa yang Engkau berikan kepada
hamba-hamba-Mu yang saleh.)
2.
Tuntunan Istighosah:
- Niat: Niatkan dalam hati untuk beristigasah (memohon
pertolongan kepada Allah).
- Membaca Istigfar: Memperbanyak ucapan "Astaghfirullahal
'adzim" (Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung). Ajarkan
anak-anak untuk sungguh-sungguh dalam istigfar, menyadari dosa-dosa kecil
yang mungkin telah mereka perbuat.
- Membaca Sholawat: Melantunkan selawat kepada Nabi Muhammad SAW, seperti "Allahumma
sholli 'ala sayyidina Muhammad wa 'ala ali sayyidina Muhammad".
- Membaca Asmaul Husna: Melantunkan beberapa nama Allah yang indah (Asmaul
Husna) secara bersama-sama, seperti "Ya Rahman, Ya Rahim, Ya
Malik, Ya Quddus", dan seterusnya, dengan meresapi maknanya.
- Doa Bersama: Pimpin doa dengan kalimat-kalimat yang mudah dipahami
anak-anak, mencakup:
- Permohonan ampunan dosa.
- Permohonan kesehatan dan
keselamatan.
- Permohonan ilmu yang
bermanfaat.
- Doa untuk orang tua, guru, dan
keluarga.
- Doa untuk kebaikan bangsa dan
negara.
- Penutup: Akhiri dengan Hamdalah dan selawat.
Dengan
pembiasaan seperti ini, diharapkan anak-anak SD 1 Kepanjen tumbuh menjadi
generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki fondasi
keimanan yang kuat, senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT dalam setiap
aspek kehidupannya.
Panduan istighosah bisa dilihat pada link dibawah ini:
https://drive.google.com/file/d/1zPwnsL62w1d3Z2DKiWFkx8iCOIqu8iJH/view?usp=drive_link
Tidak ada komentar:
Posting Komentar